Puisi: Perawat Profesi Yang Mulia


Ketika nafas-nafasmu menderu saling mengejar mimpi sesaat.

Engkau masih terjaga, berkutat dengan waktu  membasuh bulir keringat.

Menghimpun tenaga merawat si sakit sampai sehat

Nyawa sudah terselamatkan, dari tangan seorang perawat berhati malaikat

Pagi, Siang dan malam bagimu sama saja

Meniti pematang, menerobos hujan ataupun menantang panas tak terasa

Itu hanyalah  perintang yang tak menyurut langkahmu nan siaga

Ketukan pintu tengah malam sudah biasa

Panggilan setengah memaksa sedikit menghiba.

Nuranimu bergerak, serentak tak menolak, rela meninggalkan keluarga.

Hidupmu bersahaja,  mulia dalam taruhan nyawa

Demi menyelamatkan hidup si sakit
Itulah tugasmu,  begitulah Tuhan mengutusmu, menuliskan takdirmu sebagai seorang Perawat

Betapa engkau telah menjalankan peranmu penuh penghayatan

Menanggalkan gengsi demi tuntutan profesi.
Di bawah lembut sinar matamu yang nyaman

Engkaulah yang menjaga si sakit laksana benteng pertahanan

Engkaulah sesungguhnya malaikat tak bersayap

Membantu si sakit tanpa upah yang layak.
Iwansyah
Iwansyah Seorang Penulis Pemula Yang Mengasah Diri Untuk Menjadi Lebih Baik

Post a Comment for "Puisi: Perawat Profesi Yang Mulia"